Hi Brielarsss...
Ada yang tau budaya yang satu ini ga sih? Namanya "Mabaris'sa" dari Kepulauan Talaud.
Sumber: Barta1.com
Wah bisa di lihat pada foto di atas sepertinya seru ya, Yuk kita bahas!
Nah, budaya Mabaris'sa atau disebut kata lain Berbaris atau Babaris, Mabari adalah potret salah satu budaya dari Kepulauan Talaud dalam memperingati Hari Natal (Kelahiran Yesus Kristus) dan menyambut Tahun Baru. Dalam proses Mabari ini dapat dilihat ekspresi masyarakat yang bersukacita dalam mengikuti irama musiknya. Mabari ini adalah kegiatan berbaris yang diiringi oleh tambur dan harmonika namun karena difaktori sulitnya mendapatkan kulit kambing sebagai bahan untuk membuat tambur, alunan musiknya digantikan oleh lagu yang dilantunkan menggunakan speaker atau toa besar yang diangkut menggunakan gerobak atau jaman sekarang diangkut menggunakan viar roda tiga (motor yang dibelakang terdapat tempat untuk menaruh barang). Berikut gambar Viar dan Tambur:
Sumber: Facebook
Sumber: Ethnic INA
Lagu yang mengiring masyakarat Mabari bukan lau modern, melainkan lagu jaman dahulu yang disebut lagu modern untuk ampat wayar. Seperti lagu di youtube di bawah ini. Dengerin ya karena asik loh lagunya, membuat badan kalian bergoyang juga Brielarsss😊
Selain itu Mabari hanya dilakukan saat Natal tiba dan menyambut Tahun Baru. Moment yang dirayakan sekali setahun di penghujung tahun. Nah, di Mabari ini menjadi tradisi turun temurun guna memperingati Hari Kelahiran Yesus Kristus dan ungkapan syukur ats kasih karunia-Nya kepada masyarakat sepanjang setahun. Mulai dari anak-anak, remaja sampai dewasa berbondong-bondong mengikuti Mabari ini. Gerakannya cukup mudah, hanya irama dua kali serong ke kiri dibalas dua kali serong kanan dan seterusnya sambil bergerak maju atau dalam bahasa Talaud 'Dua Pas' mengantar langkah mengitari perkampungan.
Brielarsss, Mabari sering dijadikan ajang untuk perlombaan antar wilayah di Talaud. Nah syarat lombanya ini tiap kelompok Mabari harus menggunakan iringan lagu dari alat musik tradisional (tidak boleh menggunakan lagu). Dalam lomba Mabari akan ada ketua kelompok yang akan memandu gerakan tim, yang dimana ketua kelompok terus akan berdiri di paling depan sambil memegang pluit. Setiap kelompok juga menampilkan gerakan yang indah sesuai dengan irama musik dan tidak lupa Brielarsss dengan kostum yang membuat kompak tim. Setelah perlombaan usai, seluruh kelompok dan masyarakat lainnya akan Mabari bersama sambil berkeliling kampung untuk mengajak masyarakat lainnya bergabung. Nah Mabari ini dilakukan hingga mentari tak bersinar, warga masih bersukacita bersama mengayunkan langkah, menari dan terus bergoyang loh! Kadang hujan pun masyarakat terus melanjutkan Mabari. Berikut contoh foto untuk perlombaan Mabari ya Brielarsss! Indahnya kebersamaan😍
Sumber: Tribun Manado
Comments
Post a Comment